alodunia.com (Kairo) – Pemerintah hasil kudeta
militer di Mesir, Selasa/17-1-2017 kemarin, memasukkan bintang sepakbola Mesir,
Mohamed Aboutrika, ke dalam daftar teroris, menyusul dugaan keterkaitannya
dengan jamaah Ikhwanul Muslimin (IM) yang dilarang di Mesir.
Sebelumnya, pemerintah memutuskan IM sebagai organisasi
teroris. Puluhan ribu kadernya dimasukkan ke dalam penjara. Hal itu menyusul
kudeta militer atas Presiden Mohammad Mousi yang berafiliasi dengan IM, Juli
2013.
Komisi yang dibentuk untuk menyita aset IM telah membekukan
aset Aboutrika, walaupun Aboutrika sendiri telah membantah keterlibatannya
dalam membantu IM yang menurutnya merupakan organisasi yang berjuang dengan
cara damai. Lalu pemerintah menuduhnya telah mendukung kampanye Presiden Morsi
pada tahun 2012.
Undang-undang anti teroris di Mesir yang dikeluarkan pada
tahun 2015 banyak dikritik lembaga-lembaga HAM internasional. UU itu mewajibkan
pemerintah untuk menyiapkan daftar individu dan organisasi teroris. UU ini juga
menyebutkan vonis antara penjara 5 tahun hingga vonis hukuman mati.
Aboutrika adalah pemain yang membela timnas Mesir lebih dari
10 tahun. Keberadaannya selalu membahagiakan khalayak Mesir yang biasanya
membanggakan dan mengidolakan bintang sepakbola. Saat ini sedang berada di
Gabon menjadi komentator Piala Afrika. (france24/alodunia.com)