Mesir Hapus Pelajaran Agama, Para Pakar Terus Protes - www.alodunia.com

728x90 AdSpace

Trending

Mesir Hapus Pelajaran Agama, Para Pakar Terus Protes

alodunia.com – Pernyataan menteri Wakaf Mesir, Mohamed Mokhtar Gomaa, tentang penghapusan pelajaran agama dari kurikulum pendidikan Mesir terus menuai protes dari para ahli pendidikan. Gomaa mengganti pelajaran agama dengan pelajaran moral.

Gomaa beralasan, penghapusan ini bertujuan untuk memerangi terorisme dan memotivasi anak-anak menjadi warga negara yang baik. Sementara para ahli pendidikan memandang tetap perlunya pendidikan agama, walaupun harus ditambahkan pendidikan moral itu.

Dr. Tariq Nuruddin, mantan asisten menteri pendidikan, mengatakan, “Departemen pendidikan harus bisa menanamkan kesadaran keagamaan dalam seluruh pelajaran, dan menyiapkan lingkungan yang mendorong terlahirnya kerjasama antar siswa, baik Muslim maupun Kristen.”

Nuruddin menambahkan, pendidikan moral perlu ditambahkan tanpa harus mengapus pendidikan agama. Karena sama sekali tidak bisa menjadi penggantinya. Jangan sampai kurikulum berubah hanya karena peristiwa-peristiwa politik.

Sementara itu, warganet mengkritik dengan membandingkan kebijakan kontrotersial ini dengan langkah yang dilakukan oleh Erdogan di Turki. Misalnya, Mohamed Abd Elwahid, melalui akun Twitternya, mengatakan, “Ironis. Di saat Erdogan memberikan hadiah sepeda setiap hari kepada anak-anak yang shalat subuh di masjid, di Mesir malah ada tuntutan menghapus pelajaran agama.”

Dalam sebuah pernyataannya kepada media, Erdogan mengatakan, “Kita akan mendidik generasi yang taat dengan agamanya. Aku berkewajiban menjaga mereka.” (almesryoon/alodunia.com)
Mesir Hapus Pelajaran Agama, Para Pakar Terus Protes Reviewed by Alo Dunia on 4/26/2017 Rating: 5 alodunia.com – Pernyataan menteri Wakaf Mesir, Mohamed Mokhtar Gomaa, tentang penghapusan pelajaran agama dari kurikulum pendidikan Mesi...