Kepolisian mengatakan, pihaknya belum mengetahui siapa berada
di balik serangan tersebut yang menggunakan bom berbahan peledak kuat. Gregor
Lange, dari kepolisian Dortmund, mengatakan, “Hingga saat ini belum ada
kejelasan latar belakang kejadian.”
Kepolisian memperkirakan, bis memang sengaja diserang saat
meninggalkan hotel menuju stadion tempat akan berlangsungnya pertandingan
perempat final Liga Champion.
“Ancaman terjadinya serangan teroris bukan hal baru saat
ini. Kami sudah menyiapkan diri sejak lama. Tapi aku tidak mau mengatakan bahwa
ini adalah sebuah serangan teroris. Masih berlangsung investigasi. Kami ingin
berhati-hati. Kasus ini sedang ditangani dengan sangat profesional,” demikian
kata Lange.
Ledakan ini mengakibatkan terlukanya seorang pemain
Dortmund, Marc Bartra, dengan kondisi luka yang tidak terlalu parah. Sementara pertandingan
Dortmund melawan Monaco akhirnya ditunda hingga malam ini. (skynews/alodunia.com)
