alodunia.com – Kejaksaan Jerman, Jumat (21/4/2017)
hari ini, menerangkan telah menangkap seorang terduga yang melakukan serangan
bom yang menarget bis tim sepakbola Borussia Dortmund Selasa pekan lalu. Motif serangan
tersebut ternyata bukan teror, melainkan mencari keuntungan ekonomi.
Keterangan itu juga menyebutkan bahwa Kejaksaan Federal
telah memerintahkan kepolitian unit elit hari ini untuk menangkap seorang warga
negara Jerman-Rusia yang berumur 28 tahun bernama Sergei.
Orang tersebut, menurut keterangan, sedang bertaruh untuk
anjloknya harga saham klub Borussia Dortmund. Maka terjadilah ledakan tiga bom
di dekat jalannya bis klub Jerman saat hendak menjalani pertandingan Liga
Champion melawan Monaco. Serangan itu melukai seorang pemain belakang, Marc
Bartra.
Sebelumnya, kepolisian Jerman telah menangkap seorang warga
negara Irak berumur 26 tahun yang bergabung dengan ISIS di Irak pada tahun 2014.
Terduga ini memimpin sekitar sepuluh orang yang melakukan aksi penculikan, pemerasan,
dan pembunuhan.
Namun saat itu kejaksaan juga menyatakan, “Pemeriksaan belum
bisa mencapai hasil yang menunjukkan terduga itu turut dalam aksi serangan bom
tersbut. Namun kejaksaan tetap menerbitkan surat penangkapan dengan pasal
bergabung dengan organisasi ekstrem.” (skynews/alodunia.com)